rakyatsultra.id Wilayah Sulawesi Tenggara mempunyai banyak objek wisata yang sangat menarik dan mengagumkan. Salah satunya adalah Danau Biru di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut).
Danau ini berdiameter kurang lebih 164 meter, rasa airnya payau dan lumayan dingin. Kedalaman maksimal hanya 7 meter. Jika Anda snorkeling mengamati spesies ikan, dasar danau bisa terlihat jelas. Danau Biru terletak di Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolaka Utara.
Di balik keindahan yang dimiliki Danau Biru tersebut terdapat cerita rakyat di dalamnya yang dipercayai oleh masyarakat setempat. Salah seorang warga di sekitar danau tersebut menerangkan, jika dahulu kala ada seorang Putri Mokole (Raja) yang pergi meninggalkan kediamannya karena ada keinginannya yang tidak terpenuhi. Sang putri pergi berdiam diri di tengah hutan berhari-hari lamanya.
"Sampai suatu saat keinginan sang putri telah tercapai, sang putri pun meninggalkan tempatnya berdiam diri. Namun tanpa disangka saat Sang Putri beranjak dari tempatnya, air keluar dari tempatnya duduk dan semakin lama semakin banyak yang membentuk sebuah danau yang dikenal hingga kini sebagai Danau Biru," tuturnya.
Terlepas dari cerita tersebut, danau ini dikenal dengan keadaan lingkungan yang cukup asri dan sejuk sehingga cocok dijadikan destinasi wisata yang bisa dikunjungi oleh wisatawan. Akses jalan untuk menuju tempat wisata ini pun tidak sulit sehingga memudahkan wisatawan yang ingin datang.
Dari Kota Kendari perjalanan akan ditempuh selama kurang lebih 5 jam dengan melewati 3 kabupaten, yaitu Konawe, Kolaka Timur, dan Kolaka. Perjalanan masuk melalui tangga-tangga kecil menuju Danau Biru, sesampainya di Danau Biru Anda akan disambut danau dengan air sebening kaca. Pengunjung bisa menikmati dinginnya air dengan berendam maupun berenang. Suasana sejuk akan membuat anda merasakan ketenangan di sini.
Salah satu destinasi andalan Kolaka Utara ini memberikan pengalaman tersendiri bagi setiap wisatawan yang berkunjung. Danau Biru, air yang jernih serta pemandangan dinding batu kapur yang menjulang tinggi menjadi pemandangan yang sulit dilupakan ketika menginjakkan kaki di Danau Biru.