KENDARI, rakyatsultra.id - Sebagai wadah tempat berhimpunnya para ulama dan cendekiawan muslim khususnya yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara, Gubernur Ali Mazi SH menaruh harapan penuh terhadap keberadaan MUI Sultra, utamanya dalam menghadapi bulan suci Ramadan 1444 H dan tahun politik 2024 di Bumi Anoa.
Hal ini disampaikan Sekda Provinsi Sultra, Drs Asrun Lio MHum PhD saat mewakili Gubernur, Ali Mazi SH saat membuka musyawarah alim ulama, guna memaksimalkan peran alim ulama dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan, khususnya menghadapi bulan suci Ramadan maupun tahun politik di Bumi Anoa bertempat di Aula Kantor MUI Provinsi Sultra, Minggu (19/3),

“Bapak Gubernur Provinsi Sultra menitip permohonan maaf dan salam karena tidak dapat hadir, yang disebabkan ada kegiatan yang sifatnya tidak dapat diwakilkan. Namun demikian, bapak Gubernur menaruh harapan kepada MUI Provinsi Sultra, mengingat peranan lembaga ini sangat besar dalam membimbing, membina, dan menjadi pengayom umat, karena MUI sendiri beranggotakan mulai dari kaum ulama, para pemimpin organisasi, hingga cendekiawan muslim yang ada di Sultra khususnya,” ucap Ali Mazi yang disampaikan Sekda Provinsi Sultra.
Sehingga, masih pesan Ali Mazi oleh Sekda Provinsi Sultra, MUI Provinsi Sultra diyakini mampu menghasilkan musyawarah yang dapat berlaku dan diterima pada seluruh wilayah Sultra, tentunya melalui sosialisasi MUI yang ada disetiap wilayah Provinsi ini, guna menyatukan gerak langkah bersama menuju harapan bersama. Hal ini dikarenakan dalam MUI berkumpul orang-orang yang memiliki pemahaman memadai terkait agama, sehingga Sangat membantu dalam pencarian solusi terhadap masalah keumatan.
Berkaitan dengan peran MUI yang cukup strategis, maka Pemerintah Provinsi Sultra turut memberikan perhatian terhadap keberadaan Kantor MUI Sultra yang terletak di kompleks kawasan P2ID Kendari, dimana tiga tahun sempat tidak dapat digunakan namun kini bisa difungsikan kembali, melalui keterlibatan para pihak terkait. Bahkan Gubernur Sultra telah mendisposisi untuk tindak lanjut pembangunan aula termasuk beberapa fasilitas lainnya.
“Melalui amanah UU maka MUI merupakan satu-satunya ormas yang setiap tahunnya mendapatkan dana hibah dari pemda. Hal ini dikarenakan tugas dan fungsi MUI yang cukup strategis tersebut, misalnya berkaitan dengan keamanan politik maka tetap melibatkan peran MUI,” ucap Jenderal ASN Sultra ini yang juga Ketua Komisi Pendidikan MUI Provinsi Sultra.
Dalam kesempatan itu juga, Sekda Provinsi Sultra ini menyampaikan pesan Gubernur Ali Mazi untuk bersama-sama menyambut bulan suci Ramadan dengan penuh suka cita, terlebih dalam momen tersebut terdapat sejumlah kegiatan di antaranya Pekan Tilawatil Quran (PTQ) Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI), yang rencananya akan dibuka oleh Presiden RI. Untuk itu, mari tata daerah untuk memberikan kesan-kesan yang baik kepada para tamu yang akan berkunjung nanti.